Ditambah lagi ketika akad nikah Rey Mbayang juga mempersembahkan lagu ciptaannya yang berjudul di sepertiga malamku Huwaa, tambah baper ya kan.

Lagu Kau Bagai Bulan Di Tengah Malam Sinar Mu Mampu Tenang Kan Ku Download Lagu Di

Rey Mbayang Menyanyikan Lagu Ini Setelah Akad Lirik Lagu di Sepertiga Malamku Rey Mbayang Download Lagu Di Sepertiga Malamku Mp3 Rey Mbayang.

Artikel tidak boleh digunakan kembali atau di posting ke WebBlog lain tanpa izin tertulis dari admin blog Dyah Ayu Alvinda.

Dan matanya dengan jelas bisa menangkap penunggang kuda itu adalah seorang perempuan.

Hati dan seluruh gelegak jiwanya menyatu dengan Tuhan, Pencipta alam semesta.

Dia dikenal masyarakat sebagai pemuda yang paling tampan dan paling mencintai masjid di kotaKufah pada masanya.

Sebagian besar waktunya ia habiskan di dalam masjid, untuk ibadah dan menuntut ilmu pada ulama terkemuka kota Kufah.

Saat itu masjid adalah pusat peradaban, pusat pendidikan, pusat informasi dan pusat perhatian.

Setiap kali sampai pada ayat-ayat azab, tubuh pemuda itu bergetar hebat.

Namun jika ia sampai pada ayat-ayat nikmat dan surga, embun sejuk dari langit terasa bagai mengguyur sekujur tubuhnya.

Lampu-lampu yang menyala dari kejauhan tampak berkerlap-kerlip bagai bintang gemintang.

Rumah itu milik seorang saudagar kaya yang memiliki kebun kurma yang luas dan hewan ternak yang tak terhitung jumlahnya.

Wajahnya yang putih susu tampak kemerahan terkena sinar yang terpancar bagai tiga lentera yang menerangi ruangan itu.

Gadis itu terus menari sambil mendendangkan syair-syair cinta.

Di ruangan tengah, kedua orangtuanya menyungging senyum mendengar syair yang didendangkan putrinya.

Dia kan masih kerabat sendiri dan kita banyak berhutang budi padanya.

Tak jauh darinya seorang penari melenggak lenggokan tubuhnya diiringi suara gendang dan seruling.

Sang penari mengulurkan tangan kanannya dan Yasir menyambutnya.

Keduanya lalu menari-nari diiringi irama seruling dan gendang.

Dengan gerakan mesra penari itu membisikkan sesuatu ketelinga Yasir.

Ia berjalan dengan hati terus berzikir membaca ayat-ayat suci Al-Quran.

Ia sempatkan ke pasar sebentar untuk membeli anggur dan apel buat saudaranya yang sakit.

Ia terus melangkah menapaki jalan yang membelah kebun kurma itu.

Ia terus berjalan dan titik hitam itu semakin membesar dan mendekat.

Matanya lalu menangkap di kejauhan sana perlahan bayangan itu menjadi seorang sedang menunggang kuda.

Download Lagu Kau Bagai Bulan Di Tengah Malam Sinar Mu Mampu Tenang Kan Ku